kenikmatan waktu dinihari, subuh dan tiga pelajaran

salah satu kenikmatan “bangun diwaktu dinihari” adalah dapat merasakan suasana yang tenang dan hening, pikiran jadi fresh dan ikut tenang, menulis postingan pun jadi lancar. up date postingan pun juga lancar karena pada jam-jam dinihari ini akses internet lumayan cepat... setelah waktu dinihari habis... ditandai dengan azan subuh, dinihari pun berganti subuh... setelah selesai melaksanakan sholat subuh. ternyata, waktu subuh tak kalah nikmatnya... pikiran yang fresh dan tenang tetap terjaga... seperti tidak ada kendala atau hambatan apapun dalam pikiran ini ketika dibawa membaca dan menyerap setiap informasi, pengetahuan, dan ilmu dari bahan bacaan...

setelah shalat subuh, saya bawa membaca untuk yang kesekian kali majalah tarbawi edisi januari 2006... dan menyerap tiga pelajaran yang sangat inspiratif ;

pelajaran pertama :
bahwa dalam hidup ini tidak ada tempat untuk kemauan yang setengah hati, dalam soal apa saja. dunia hanya memberi tempat bagi mereka yang sungguh-sungguh punya dedikasi.

pelajaran kedua :
sebuah syair “salam kepada fajar” yang ditulis oelh kalidasa, penulis dram terkenal dari india. berikut syairnya :

pandanglah hari ini!
sebab inilah hidup, hidup yang benar-benar hidup
dalam jangkanya yang isngkat ini
terletak semua kebenaran
serta kenyataan eksistensimu :
kebahagian pertumbuhanmu
kemuliaan perbuatanmu
kemegahan karyamu
.... hari ini sungguh ada
dan membuat kemarin
jadi mimpi bahagia
dan esok jadi bayangan yang
berpengharapan
oleh karena itu pandanglah hari ini
inilah salan kepada fajar...

pelajaran ketiga :
kereta tua, adalah kendaraan yang analogi untuk sebuah kehidupan yang tidak produktif lagi, statis, lamban dalam bergerak atau bahkan tidak berjalan sama sekali. jangan mau hidup bak kereta tua, tidak enak dipandang, tak nyaman dirasakan. menjadi kereta tua hanya akan membuat hari-hari berlalu tanpa arti, tanpa semangat, tanpa gerak dan tiada amal yang nyata. padahal semua orang terus saling berpacu dengan waktu, untuk meraih pretasi dan pencapaian kesuksesan dalam hidup. untuk itu, kita jangan mau jadi kereta tua, kita harus melakukan maksimalisasi dan akselerasi pada semua hal dalam hidup kita, agar terus berjalan, berfungsi dan bermanfaat.