kuliah subuh : selalu merasa baru

subuh ketiga di bulan januari 2012.... seperti begitu cepat waktu berjalan. gempita orang-orang menyambut tahun baru, suara terompet dan kembang api seakan sudah hilang disapu tanggal yang berganti di kalender. tapi, mudahan semangat, resolusi, harapan untuk menapaki tahun yang baru ini, tidak ikut hilang juga.

untuk merawat semangat, resolusi dan harapan itu agar tidak sudah kendur di awal... dalam postingan tentang kuliah subuh kali ini, saya masih ingin menuliskan materi tentang bagaimana kita menyambut dan memaknai tahun baru 2012.

paparan kuliah subuh ini saya ambil dari surat kabar kompas, halaman 23, tanggal 31 desember 2011... dalam tulisan yang berjudul “serba baru”. ditulis oleh eileen rachman dan sylvina savitri.

berikut apa yang dibahas dalam tulisan tersebut, saya paparkan ulang dalam di postingan ini :

pergantian tahun sebagai momentum
“secara sederhana kita bisa memandang pergantian tahun sebagai sesuatu yang bermakna mendalam, saat yang baik untuk membenahi mental, pola pikir dan emosi. pergantian tahun juga merupakan momentum yang baik untuk menyusun rencana baru, untuk lebih maju lagi di masa depan”

pergantian tahun sebagai reminder
“di tahun baru, kita bisa melakukan reminder atau segala hal yang salah pada tahun lalu, memperbaikinya di tahun yang baru dengan membuka kita dalam melihat kesempatan yang ada di tahun baru”

melakukan hal yang baru
“agar merasa bahwa terus berada pada “awal” sebuah proses, kita perlu mencari dan melakukan hal yang baru. semua hal yang baru otomatis akan memberi kita tantangan yang baru, semangat baru dan energi baru. cara ini akan berdampak pada kekuatan mental dan daya juang kita dalam menapaki perjalanan karir kita. setiap kita, adalah individu yang memiliki potensi kekuatan super untuk mampu mencapai setiap apa yang diimpikan. kita juga memiliki kemampuan lebih untuk mengubah diri, situasi dan membuka hati untuk hal-hal yang baik. untuk itu “selalu merasa baru” merupakan hal penting dalam hidup kita”