March 29, 2011

reading on the week (2) magazine

pekan ini (21- 27/03/2011) saya membeli tiga buah majalah, yaitu : tempo, swa & mix. setelah selesai membaca ketiga buah majalah tersebut sampai tuntas. banyak hal, tentang informasi terkini, trend dan yang menarik yang saya dapatkan dari tiga majalah tersebut.


berikut beberapa hal, yang saya catat dari majalah tersebut yang menurut saya menarik untuk di posting di blog ini :

kita mulai dari majalah tempo :
untuk edisi pekan ini, majalah tempo (edisi 21-27 maret 2011) mengangkat laporan utama diseputar bocoran wikileaks yang dimuat oleh dua koran australia, the age dan sydney morning herald tentang kawat diplomatik kedutaan amerika di jakarta yang menghantam presiden sby, mantan wakil presiden yusuf kalla dan taufik kiemas.


meski saya agak alergi berita politik, saya senang baca majalah tempo dikarenakan gaya bahasa dan gaya penulisannya yang berbeda dengan majalah sejenis juga sangat berbeda dengan bahasa koran, kadang ada berita yang jadi hot dan trend di berbagai media, di majalah tempo saya mendapatkan perspektif dan sudut pandang yang lain, lebih dalam dan tak terduga dibalik berita yang sedang hot dan jadi trend tersebut.

balik ke majalah tempo edisi pekan ini, saya membacanya dari halaman belakang. pertama, ada catatan pinggir goenawan mohamad : bom / buku. saya baca catatan pinggir ini lebih dari tiga kali, saya memang terpesona dengan rangkaian kata-katanya namun belum juga bisa memahami secara utuh esensi dari catatan pinggir tersebut...ya...mungkin karena kapasitas otak saya yang masih pentium 3 kali...he...he...

lanjut setelah catatan pinggir, halaman berikutnya yang menarik buat saya di majalah tempo pekan ini adalah tulisan tentang kaskus, situs online komunitas terbesar saat ini di indonesia yang bermitra dengan global digital prima venture, milik martin hartono, anak robert hartono, pemilik djarum dan orang terkaya di indonesia versi majalah forbes di halalam ekonomi.

hal yang menarik lainnya dari isi tulisan tersebut adalah selain majalah tempo mengulas kasak kusuk di seputar investasi martin hartono di kaskus, juga ada uraian tentang “sejarah” singkat kaskus dan serta tentang perusahaan inkubator situs baru internet bernama merah putih inkubator. seperti yang ditulis oleh majalah tempo, merah putih inkubator merupakan induk dari situs lokal, yaitu : krazymarket.com, infokost.net, dailysocial.net, dan lintasberita.com. sebagai inkubator, merah putih menyediakan server komputer, pemasaran iklan, pencitraan, pengurusan bentuk perusahaan, konsultasi bisnis dan manajemen serta pengaturan keuangan.

beralih ke halaman berikutnya, melampaui beberapa halaman tentang hukum, pendidikan, dan buku, ada informasi menarik di halaman digital, yaitu tentang situs LewatMana.com, sebuah situs yang menayangkan kepadatan lalu lintas di kota jakarta melalui pantauan cctv. Situs ini menurut majalah tempo mendapat penghargaan netexploratuer award di paris. perancis. manfaat bagi masyarakat banyak dan ide mengabungkan kamera dengan informasi masyarakat dianggap sebagai yang pertama di dunia.

pindah ke halaman depan berikutnya, kembali melampuai beberapa halaman, ada juga yang menarik, dari ranah musik : majalah tempo menurutkan ulasan tentang micheal buble, seorang penyanyi asal kanada yang melangsungkan konser di malaysia, yang menurut majalah tempo tentang micheal buble, seorang penyanyi jazz paduan antara keahlian bernyanyi frank sinatra dan komunikasi yang mumpuni.
dari ranah sinema, ada resensi tentang film dschunglekind (anak rimba), sebuah film tentang seorang gadis kecil jerman yang pernah tinggal bersama suku primitif di papua. Film ini diangkat dari kisah nyata berdasarkan buku laris sabine kuegler dengan judul sama. Menurut majalah tempo, buku schungelkind dengan cover berhias wajah rupawan sang pengarang, sabine kuegler, dengan tebal 352 halaman (terbit pada 2005), menjadi salah buku favorit di jerman dan sudah diterjemahkan ke 33 bahasa dan terjual lebih dari 1,5 juta eksemplar.

Setelah dari halaman sinema, pindah lagi ke halaman lebih depan, ke halaman gaya hidup. Majalah tempo di edisi pekan ini mengangkat topik yang sangat inspiratif dan layak di banggakan. ada kisah tentang aero sutan aswar, pembalap jet ski professional termuda kelahiran jakarta, 4 desember 1994 yang baru saja menjadi juara tercepat dan paling tangguh di ajang lomba balap jet ski dunia jet ski offshore mark hahn 300 miles, danau havasu, lake havasu city, arizona, amerika serikat. Yang menarik buat saya adalah bukan banyaknya penghargaan yang sudah aero dapatkan di berbagai kejuaraan di berbagai belahan dunia, tapi lebih kepada bagaimana orang tua aero, syaiful ikhsan sutan anwar “mendidik” aero sampai menjadi atlet jet ski profesional termuda di dunia. seperti yang di tulis oleh majalah tempo, aero sudah didik sejak dari bayi. bahkan mulai dari umur dua tahun aero sudah digendong naik jet ski. pada usia dua setengah tahun, aero sudah turut memegang stang jet ski dan pada usia empat tahun aero sudah bisa jalan sendiri membuntuti ayahnya. luar biasa dan pantas saja bisa jadi atlet jet ski profesional dengan prestasi internasional. salut deh...

makin ke halaman depan majalah tempo, meski saya baca semua saya tidak menuliskannya disini, berhubung saya agak alergi dengan berita politik dan blog ini pun tidak ditujukan untuk hal-hal yang berkaitan dengan politik....

0 comments:

Post a Comment

terima kasih sudah berkunjung di blog ini. senang rasanya anda berkenan meninggalkan komentar di blog ini.