November 30, 2011

baca buku lagi, petuah dari prof. rhenald kasali

kacau juga jadinya, dua jam sudah membolak-balik halaman beberapa majalah, dasar karena tidak ada mood, tidak ada ide sama sekali yang didapatkan untuk bahan postingan. dan sudah dua jam berlalu... dinihari sudah hampir mendekati subuh... terpaksalah saya pindah “channel” ke buku lagi. ya...baca buku lagi, dan membuat postingan dari isi buku lagi. tapi dari pada tidak membuat postingan...he...he...

nah, buku yang “terpaksa” saya baca dinihari ini adalah “wirausaha muda mandiri, ketika anak sekolahan berbisnis” yang ditulis oleh prof. rhenald kasali... dari buku tersebut saya mencatat ada banyak sekali petuah yang disampaikan prof. rhenald kasali untuk kita yang ingin sukses menjadi wirausaha, dan tentunya petuah tersebut sebenarnya tidak hanya untuk anak muda tapi semua umur. berikut beberapa petuah yang saya camkan dari buku tersebut :

petuah pertama, bagaimana belajar dari kegagalan

“sukses bukanlah kumpulan dari bukit-bukit tinggi yang anda raih, melainkan kalau anda jatuh ke bawah, seberapa cepat anda bangkit kembali”

“setiap kegagalan terjadi karena kita tidak mengenal sistem bisnisnya, kenalilah dan bekerjalah dengan sistem dan aturannya”

petuah kedua, tidak ada jalan pintas

“hindari jalan pintas dalam membangun usaha. usaha yang berhasil selalu dimulai dari perjuangan tak kenal lelah setelah melewati proses yang panjang”

“katakan pada anda sesuatu yang mudah dan memotong proses dapat beresiko negatif pada usaha anda”

petuah ketiga, melepaskan diri belenggu yang mengikat kita

“latihlah otot-otot tangan dan kaki yang jarang dipakai dengan bergerak setahap demi setahap. jangan menyerah dan kembali pulang sebelum anda berhasil berjalan dengan kepala tegak membawa hasil yang anda inginkan”

“hidup anda bukan ditentukan oleh “sejarah hidup anda” melainkan respon apa yang anda ambil terhadap kejadian-kejadian yang menimpa anda. orang-orang yang gagal tak berani menggunting belenggu. mereka malahan membuat belenggu yang lebih kuat dengan menyalahkan masa lalu”

1 comments:

  1. mantap petuah semoga menjadi warning untuk para pelaku usaha khususnya pemula

    ReplyDelete

terima kasih sudah berkunjung di blog ini. senang rasanya anda berkenan meninggalkan komentar di blog ini.